Emiten penyedia layanan infrastruktur telekomunikasi, PT Indointernet Tbk. (EDGE) atau Indonet mengumumkan pengunduran diri anggota dewan komisaris. Pada 18 Desember 2023, EDGE telah menerima surat pengunduran diri dari Wakil Komisaris Utama Otto Toto Sugiri yang tertanggal 15 Desember 2023.

Perusahaan menyatakan akan menindaklanjuti surat tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK).

“Perseroan akan mematuhi ketentuan yang diatur dalam POJK Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik,” ujar Corporate Secretary EDGE Donauly Elena Situmorang dala keterbukaan informasi yang dikutip Selasa (19/12/2023).

Otto Toto Sugiri sendiri https://buddykas.site/ merupakan salah satu tokoh data center dan perusahaan teknologi di Tanah Air. Dijuluki ‘Bill Gates Indonesia’, dia lahir pada tahun 1953, berkewarganegaraan Indonesia, menjabat sebagai Presiden Direktur emiten penyedia data centre PT DCI Indonesia Tbk. (DCII).

Dia memperoleh gelar Master di bidang computer engineering dari RWTH Aachen German University, Jerman pada 1980. Toto mengawali kariernya sebagai IT General Manager PT Bank Bali pada tahun 1983.

Kemudian menjabat sebagai Direktur PT Sigma Cipta Caraka pada tahun 1989 sampai tahun 2010. Dia merupakan pendiri dari PT Indointernet Tbk. (EDGE) dan Bali Camp (di bawah PT Sigma Cipta Caraka). Dia mulai bergabung menjadi Komisaris DCII pada tahun 2012 dan menjabat sebagai Presiden Direktur DCII pada tahun 2016 sampai sekarang.

Otto juga merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia. Berdasarkan Forbes, hartanya saat ini sebesar US$2,6 miliar atau sebesar Rp40,55 triliun.

Per 30 November 2023, Otto Toto Sugiri menggenggam 16,56% saham EDGE. Kemudian yang tercatat sebagai pengendali adalah Digital Edge (Hong Kong) Ltd. yang tercatat memiliki 59,1% saham.